• Jelajahi

    Copyright © Fakta Liputan Indonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Walikota Resmikan Kantor BAZNAS Lubuk Linggau Yang Baru, Sekaligus Lounching Program Kuliner ZChiken Kepada Mustahik

    Senin, 22 Desember 2025, Desember 22, 2025 WIB Last Updated 2025-12-22T08:52:00Z
    masukkan script iklan disini

    Walikota Resmikan Kantor BAZNAS Lubuk Linggau Yang Baru, Sekaligus Lounching Program Kuliner ZChiken Kepada Mustahik


    LUBUK LINGGAU-  Sumatera Selatan - Fakta liputan.com Guna mempermudah pelayanan Zakat di Kota Lubuk Linggau. Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) Lubuk Linggau miliki kantor baru.

    Hal ini terlihat saat Walikota Lubuk Linggau H Rahmat Hidayat dan Wakil Walikota Lubuk Linggau H Rustam Efendi saat meresmikan kantor baru BAZNAS Kota Lubuk Linggau. Senin (22/12/2025).

    Tidak hanya itu BAZNAS Lubuk Linggau juga louching program pemberdayaan ekonomi Z Chicken, penyerahan gerobak dan peralatan serta Penyerahan RLHB Kalaborasi dengan BAZNAS RI, Provinsi dan Kota Lubuk Linggau, pendistribusian beasiswa dan panti asuhan.

    Persemian ini yang berlangsung di Kantor BAZNAS yakni di Jalan Letkol Sukirno, Kelurahan Air Kuti, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, tersebut turut dihadiri , unsur Forkopimda, perwakilan Dandim, Polres Lubuk Linggau, jajaran Kepala OPD, Pihak Perbankan, DMI, KUA, Camat, Lurah, serta undangan lainnya.

    Dalam kesempatan itu Ketua BAZNAS Kota Lubuklinggau, H. Harnan mengungkapkan rasa syukur atas diresmikannya kantor baru yang sebelumnya berlokasi di lantai dua Kompleks Masjid Agung As-Salam. 

    Menurutnya, gedung baru di Jalan Letkol Sukirno memberikan suasana kerja yang lebih nyaman sekaligus menumbuhkan rasa percaya masyarakat terhadap lembaga pengelola zakat.

    Alhamdulillah, hari ini kantor BAZNAS Kota Lubuklinggau diresmikan langsung oleh Bapak Wali Kota. Kantor baru ini menjadi semangat baru bagi kami dalam meningkatkan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.

    Pada momentum yang sama, Baznas Kota Lubuklinggau juga melaunching program Z Chicken, sebuah program pemberdayaan ekonomi mustahik hasil kolaborasi Baznas Pusat dan Baznas Kota Lubuklinggau.

    Lanjut Harnan, program ini dirancang untuk membantu mustahik memiliki usaha mandiri di bidang kuliner ayam goreng.

    Dengan itu BAZNAS Kota Lubuklinggau menanggung penyediaan ayam mentah sebagai bahan baku, sementara BAZNAS Pusat mendukung melalui penyediaan sarana usaha berupa gerobak, alat penggorengan, serta perlengkapan pendukung lainnya. 

    Seluruh bantuan tersebut diberikan gratis kepada para mustahik penerima.

    “Untuk tahap awal, program Z Chicken menyasar 30 mustahik di beberapa titik di Kota Lubuklinggau. Masing-masing akan menerima paket lengkap mulai dari ayam, minyak goreng, gerobak, hingga alat penggorengan,” jelasnya.

    Sistem pemasaran Z Chicken nantinya dilakukan di lingkungan tempat tinggal mustahik, seperti di kelurahan masing-masing. 

    Dalam waktu dekat, BAZNAS akan memanggil para penerima untuk proses penyerahan gerobak dan perlengkapan usaha" paparnya

    Jadi pada tahap awal BAZNAS memberikan bantuan bahan baku secara gratis dengan total 5.000 potong ayam.

    Setelah stok awal habis, mustahik dapat membeli kembali bahan baku melalui sistem stok point di BAZNAS Kota Lubuklinggau.

    Adapun harga jual Z Chicken akan disesuaikan dengan harga pasaran, yakni berkisar Rp10.000 hingga Rp12.000 per porsi, sehingga diharapkan mampu bersaing di pasar sekaligus meningkatkan pendapatan mustahik secara berkelanjutan.

    "Melalui peresmian kantor  baru dan peluncuran program Z Chicken ini, BAZNAS Kota Lubuklinggau diharapkan semakin berperan sebagai motor penggerak kesejahteraan umat, dari sekadar penerima bantuan menuju pelaku usaha mandiri". Tambahnya

    Sementara itu Wali Kota Lubuklinggau H Rahmat Hidayat menegaskan bahwa keberadaan kantor BAZNAS yang baru dan lebih representatif diharapkan mampu meningkatkan kepercayaan publik terhadap pengelolaan zakat, infak, dan sedekah di Kota Lubuklinggau.

    “Dengan kantor yang layak dan terbuka, pelayanan kepada masyarakat bisa semakin maksimal, sekaligus mendorong transparansi dan akuntabilitas pengelolaan zakat,” ucap Yopi sapaanya

    Ditambahkannya, Ia juga mengapresiasi langkah BAZNAS yang tidak hanya fokus pada penyaluran bantuan konsumtif, tetapi juga menghadirkan program pemberdayaan ekonomi produktif bagi mustahik. (Tika)



    Komentar

    Tampilkan

    Terkini