Faktaliputan.com
Pandeglang SDN 2 Tunggaljaya, [Tanggal-28] — Warga dan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di SDN 2 Tunggal Jaya menyampaikan keluhan terkait penyaluran Program Indonesia Pintar (PIP). Berdasarkan hasil temuan di lapangan, KPM mengungkapkan bahwa mereka hanya menerima dana PIP satu kali dalam setahun, padahal seharusnya diterima dua kali.
“Kami sangat kecewa karena hanya menerima satu kali. Padahal menurut informasi, dana tersebut seharusnya diberikan dua kali dalam setahun,” ujar salah satu KPM saat ditemui.
Masyarakat berharap Dinas Pendidikan segera turun tangan menyikapi permasalahan ini dan melakukan evaluasi terhadap kepala sekolah SDN 2 Tunggal Jaya. Mereka juga meminta agar pihak berwenang menindaklanjuti dugaan penyimpangan dana tersebut dan membawa oknum yang terlibat ke ranah hukum.
Permasalahan ini menambah deretan kasus dugaan penyalahgunaan dana bantuan pendidikan yang seharusnya menjadi hak siswa. Warga berharap transparansi dan pengawasan lebih ketat diterapkan agar program bantuan dari pemerintah tepat sasaran dan tidak disalahgunakan.
(Deni)