• Jelajahi

    Copyright © Fakta Liputan Indonesia
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Iklan

    Iklan

    Halaman

    Semarak Hari Disabilitas Internasional, Program "Mata Hati" Jadi Jaminan Kerja Kaum Disabilitas

    Kamis, 04 Desember 2025, Desember 04, 2025 WIB Last Updated 2025-12-04T02:12:58Z
    masukkan script iklan disini


    Majalengka, faktaliputan.com

    Dalam rangka memperingati Hari Disabilitas Internasional tahun 2025, Sekolah Luar Biasa (SLB) Negeri Majalengka menggelar perayaan yang penuh semangat dan bermakna dengan mengusung olahraga dan permainan tradisional, Rabu (3/12/2025).

    Kegiatan ini bukan hanya sekadar seremonial, melainkan sebuah upaya nyata untuk memperkenalkan kembali warisan budaya sekaligus meningkatkan daya kreativitas serta kebersamaan para siswa disabilitas dan keluarganya.

    Perayaan berlangsung meriah dengan berbagai permainan tradisional khas seperti engklek, congklak, egrang, spintrong, dampar, dan lempar gelang yang menjadi daya tarik bagi siswa SLB Negeri Majalengka. Orang tua pun aktif berpartisipasi dalam lomba kreasi makanan tradisional, yang semakin menguatkan ikatan antara sekolah, siswa, dan keluarga.


    Wakil Bupati Majalengka, Dena Muhammad Ramdhan, yang turut hadir pada acara tersebut, menegaskan komitmen pemerintah daerah dalam memberikan kesempatan yang setara bagi para penyandang disabilitas, khususnya dalam dunia kerja. 

    " Melalui program unggulan "Mata Hati", pemerintah daerah secara aktif membantu memasukkan tenaga kerja disabilitas ke perusahaan-perusahaan di Kabupaten Majalengka, selain itu Pemkab menjamin hak dan peluang mereka secara adil." jelas Wabup.

    Program 'Mata Hati' yang diadakan DK2UKM dalam menyuplai tenaga kerja memberikan kesempatan bagi disabilitas dalam hak dan kesempatan mereka dalam pekerjaan yang layak.

    Sementara Kepala Sekolah SLB Negeri Majalengka, Dadan Dany Kustanto M.Pd, turut menyampaikan apresiasi atas dukungan dari pemerintah daerah. Ia menekankan pentingnya pelaksanaan kegiatan tahunan yang menanamkan budaya dan kreativitas melalui olahraga tradisional, terutama sebagai sarana pengembangan anak-anak disabilitas mengenal sejarah dan warisan bangsa.

    “Dengan dukungan Pemkab Majalengka melalui program ‘Mata Hati’, kami percaya penyerapan tenaga kerja disabilitas akan semakin meningkat," harapnya.

    Peringatan Hari Disabilitas Internasional kali ini kami kemas dengan olahraga tradisional tahun 70-an, agar kreativitas anak terus tumbuh dan mereka mengenal budaya bangsa.

    Melalui kegiatan penuh makna ini, SLB Negeri Majalengka menunjukkan bahwa peringatan hari besar tak hanya sekadar seremoni, tetapi juga sarana pendidikan nilai budaya dan penguatan sosial. Dukungan berkelanjutan pemerintah daerah lewat ‘Mata Hati’ menjadi jembatan penting menuju kemandirian ekonomi bagi penyandang disabilitas. Majalengka terus mengukuhkan posisinya sebagai Kabupaten yang inklusif dan ramah disabilitas, memajukan masyarakat tanpa terkecuali demi masa depan yang lebih cerah dan berkeadilan.

    Ujangdarwin



    Komentar

    Tampilkan

    Terkini