Majalengka,faktaliputan.com
Anggota DPRD Jabar, Yomanius Untung,menyalurkan program beasiswa bagi siswa dari keluarga tidak mampu yang menempuh pendidikan di Politeknik Mardira majalengka.saat mengelar Reses Satu masa persidangan Tahun 2025-2026.Yang bertempat di Aula Politeknik Mardira Majalengka. "Selasa (25/11/2025
Dorongan ini ia sampaikan sebagai bentuk kepedulian terhadap banyaknya orangtua dengan kondisi ekonomi terbatas yang masih terbebani pembayaran iuran pendidikan setiap bulan.
Dalam sambutannya Ketua Yayasan Politeknik Mardira H. Yomanius Untung yang juga menjabat anggota DPRD Provinsi Jawa Barat Dapil Sumedang, Majalengka dan Subang.
“Alhamdulillah, saya bersyukur Beasiswa KIP Kuliah dari Kementerian Pendidikan sudah bisa direalisasikan sebanyak 116 mahasiswa. Hari ini bisa memberikan kebahagiaan tersendiri dari yayasan sudah bisa memperjuangkan generasi muda dan sebagian besar dari Kab Majalengka sebanyak 104 orang, ” ucapnya
Yomanius Untung mengatakan akan memberikan
kemudahn bagi warga Majalengka untuk ikut kuliah di jenjang Perguruan Tinggi. Kesempatan ini sebagai mahasiswa baru dari program kementeriaan ini menjadi nilai tambah karena berhasil memperjuangkan dari keluarga tidak mampu.
“Alhamdulillah kita mendapat kepercayaan dari pemerintah pusat menyalurkan beasiswa, kita dorong program itu dan didistribusikan di Majalengka. Kemudian sebagai anggota DPRD Provinsi Jawa Barat dapil SMS punya tanggung jawab moral agar generasi muda kita bisa mengenyam pendidikan. "Ujar Yomanius Untung
Yomanius Untung menjelaskan Politeknik Mardira sejak tahun yang lalu kita mendapatkan alokasi 84 kuota mahasiswa mendapatkan fasilitas beasiswa KIP kuliah, bebas kuliah sampai akhir dan mendapatkan uang saku sampai lulus (sebesar Rp. 800 rb per bulan). Selain itu ada beasiswa dari yayasan diberikan kepada yang tidak memenuhi persayaratan.
Ia kemudian menambahkan perlunya pemetaan lebih rinci di berbagai kecamatan dan pelosok Jawa Barat, agar tidak ada satu pun pelajar dari keluarga Desil 1 yang terabaikan.
“Kita juga perlu menyisir semua wilayah di pelosok Jabar, jangan sampai ada siswa dari Desil 1 yang terlewat. Karena mereka jangankan untuk membayar sekolah, untuk memenuhi kebutuhan makan sehari-hari pun repot. Begitupun Desil 2 hingga 4, harus semuanya bisa ter-cover,” papar Sekretaris Depidar SOKSI Jabar ini."pungkasnya
Yomanius Untung Berharap bahwa pemerataan bantuan harus menjadi fokus agar pelajar dari semua desil dapat memperoleh kesempatan yang setara.
Ujangdarwin


